Selasa, 14 Agustus 2018

Update Harga Terbaru Rumah Bersubsidi di Indonesia Berdasarkan Ketentuan Pemerintah

Memiliki  pribadi mungkin merupakan impian bagi setiap orang, apalagi bagi mereka yang telah berkeluarga. Tetapi, mungkin beberapa di antaranya belum dapat mewujudkan impian tersebut. Hal ini disebabkan mahalnya harga . Harga  di  dinilai cepat meningkat dalam beberapa waktu.
Update Harga Terbaru Rumah Bersubsidi di Indonesia Berdasarkan Ketentuan Pemerintah

Oleh sebab itu,  melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengadakan rumah bersubsidi, sebagai solusi bagi  yang ingin memiliki rumah, tetapi dengan modal terbatas.
Rumah Bersubsidi - (Sumber: rumah2.net)
Rumah Bersubsidi - (Sumber: rumah2.net)
Mengenai harganya, harga jual rumah telah ditentukan oleh pemerintah. Ketentuan harga Jual Rumah Sejahtera Tapak telah diatur dalam Kepmen PUPR No.425/KPTS/M/2015 tentang Batasan Harga Jual Rumah yang dapat diperoleh melalui Kredit/Pembiayaan Pemilikan Rumah Sejahtera.
Daftar Harga Jual Rumah Subsidi Menurut Pemerintah (sesuai Kepmen PUPR No.452/KPTS/M/2015)
Wilayah20172018
Jawa (kecuali Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi)123.000.000130.000.000
Sumatera (kecuali Kep. Riau dan Bangka Belitung)123.000.000130.000.000
Kalimantan135.000.000142.000.000
Sulawesi129.000.000136.000.000
Maluku dan Maluku Utara141.000.000148.500.000
Bali dan Nusa Tenggara141.000.000148.500.000
Papua dan Papua Barat193.500.000205.000.000
Kep. Riau dan Bangka Belitung129.000.000136.000.000
Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan, Bekasi)141.000.000148.500.000
Berikut ini akan ditampilkan juga Daftar Harga Jual Unit Rumah Susun Bebas.
Rumah Susun Bersubsidi - (Sumber: housing-estate.com)
Rumah Susun Bersubsidi - (Sumber: housing-estate.com)
Daftar Harga Jual Unit Rumah Susun Bebas
WilayahHarga Jual/unit Maks.Harga Jual/m2 Maks.
Provinsi NAD (Nangroe Aceh Darussalam)306.000.0008.500.000
Provinsi Sumatera Utara280.800.0007.800.000
Provinsi Sumatera Barat316.800.0008.800.000
Provinsi Riau342.000.0009.500.000
Provinsi Kepulauan Riau360.000.00010.000.000
Provinsi Jambi316.800.0008.800.000
Provinsi Sumatera Selatan313.200.0008.700.000
Provinsi Bangka Belitung320.400.0008.900.000
Provinsi Bengkulu288.000.0008.000.000
Provinsi Lampung288.000.0008.000.000
Provinsi Jawa Barat (kec. Kota/Kab. Bekasi, Bogor, Depok)262.800.0007.300.000
Provinsi Banten (kec. Kota.Kab. Tangerang, Tangerang Selatan)273.600.0007.600.000
Provinsi Jawa Tengah259.200.0007.200.000
Provinsi D.I. Yogyakarta262.800.0007.300.000
Provinsi Jawa Timur284.400.0007.900.000
Provinsi Kalimantan Barat349.200.0009.700.000
Provinsi Kalimantan Tengah338.400.0009.400.000
Provinsi Kalimantan Selatan324.000.0009.000.000
Provinsi Kalimantan Timur356.400.0009.900.000
Provinsi Kalimantan Utara352.800.0009.800.000
Provinsi Sulawesi Utara280.800.0007.800.000
Provinsi Gorontalo298.800.0008.300.000
Provinsi Sulawesi Tengah248.400.0006.900.000
Provinsi Sulawesi Selatan262.800.0007.300.000
Provinsi Sulawesi Barat313.200.0008.700.000
Provinsi Sulawesi Tenggara295.200.0008.200.000
Provinsi Bali298.800.0008.300.000
Provinsi Nusa Tenggara Barat266.400.0007.400.000
Provinsi Nusa Tenggara Timur309.600.0008.600.000
Provinsi Maluku273.600.0007.600.000
Provinsi Maluku Utara345.600.0009.600.000
Provinsi Papua Barat385.200.00010.700.000
Provinsi Papua565.200.00015.700.000
Kabupaten/Kota Bekasi302.400.0008.400.000
Kabupaten/Kota Bogor309.600.0008.600.000
Kota Depok306.000.0008.500.000
Kabupaten/Kota Tangerang, Tangerang Selatan302.400.0008.400.000
Kota Jakarta Barat320.400.0008.900.000
Kota Jakarta Selatan331.200.0009.200.000
Kota Jakarta Timur316.800.0008.800.000
Kota Jakarta Utara345.600.0009.600.000
Kota Jakarta Pusat334.800.0009.300.000
Untuk dapat mengajukan permohonan supaya dapat memiliki rumah bersubsidi, ada beberapa  pemohon yang harus dipenuhi, antara lain:
  • WNI dan berdomisili di Indonesia
  • Telah berusia 21 tahun atau telah menikah
  • Pemohon maupun pasangan (suami/istri) belum memiliki rumah dan belum pernah menerima subsidi pemerintah untuk pemilikan rumah
  • Gaji/penghasilan pokok tidak melebihi Rp 4 juta untuk Rumah Sejahtera Tapak, Rp 7 juta untuk Rumah Sejahtera Susun, atau maksimal gaji atau penghasilan pokok sesuai ketentuan pemerintah
  • Memiliki masa kerja atau usaha minimal 1 tahun
  • Memiliki NPWP dan SPT Tahunan PPh orang pribadi sesuai perundang-undangan yang berlaku
  • Menandatangani Surat Pernyataan di atas materai
Sedangkan, dokumen-dokumen yang harus dipenuhi oleh pemohon antara lain:
Kelengkapan Dokumen
DokumenPegawaiWiraswasta
Form Aplikasi Kredit dilengkapi dengan pas foto terbaru pemohon dan pasangan
Fotocopy KTP pemohon dan pasangan, fotocopy Kartu Keluarga, fotocopy Surat Nikah/Cerai
Slip gaji terakhir/Surat Keterangan Penghasilan, Fotocopy SK Pengangkatan Pegawai /Surat Pengangkatan Kerja-
SIUP,TDP, & Surat Keterangan Domisili serta Laporan Keuangan 3 bulan terakhir-
Fotocopy NPWP
Fotocopy rekening koran/tabungan selama 3 bulan terakhir
Surat Pernyataan belum memiliki rumah dari pemohon dan pasangan
Surat Pernyataan belum pernah menerima subsidi rumah dari pemerintah yang dibuat pemohon dan pasangan
Apabila Anda telah memenuhi persyaratan sebagai pemohon, dan juga telah melengkapi dokumen yang diwajibkan di atas, maka Anda dapat mendatangi salah satu bank yang menyediakan layanan rumah subsidi, misalnya BTN (Bank Tabungan ).
Sumber: harga.web.id
Load disqus comments

0 komentar